Jumat, 23 Oktober 2015

Kebiasaan.

Seringkali kebiasaan yang telah kita lakukan membentuk karakter kita. Mungkin hal ini benar adanya, karena sebagaimana kata Aristoteles bahwa kita adalah apa yang kita lakukan secara terus menerus berulang-ulang. Oleh karena itu, mulailah bentuk kebiasaan yang dapat membentuk kepribadian semakin berkembang.
Dan yang terpenting adalah suatu karakter yang nantinya kan terbentuk daripada sebuah reputasi. Karena karakter adalah penilaian yang dilakukan oleh diri sendiri sedangkan reputasi hanyalah suatu penilaian yang dipandang dan berasal dari orang lain.

Minggu, 04 Oktober 2015

Antara hak dan kewajiban.

Orang secara yuridis merupakan subjek hukum. Subjek hukum adalah penyandang hak dan kewajiban. Baik orang sebagai manusia (Naturlijke persoon) dan badan hukum (recht persoon). Oleh karena itu apabila seseorang ingin menuntut haknya maka ia harus melakukan kewajiban yang diberikan kepadanya sebagai amanah. Namun perlu diperhatikan juga bahwa hak itu terdiri dari hak yang bersifat absolut dan hak yang bersifat relatif.
Berbicara mengenai hak dan kewajiban juga bisa diterapkan dalam suatu hubungan manusia yang saling mencintai dan mengasihi. semisal, seorang pria punya kewajiban untuk mencintai, menyayangi seorang wanita yang ia puja dan ia dambakan serta menjaga hati agar si pria tidak terlena oleh pihak ketiga. Namun wanita juga berhak untuk menerima atau menolak cinta yang telah diberikan oleh si pria.
Oleh karena itu, si pria tidak dapat memaksakan agar cintanya diterima oleh wanita. Karena wanita berhak untuk menentukan kebahagiaan hidupnya apakah dengan pria tersebut atau dengan pria lain.

Sumber Hukum yang wajib diketahui

Hukum adalah sesuatu yang abstrak, sebab ada yang mengartikan hukum sebatas nilai, kaidah, norma, aparat penegak hukum, dan lain-lain. Bahk...

Beberapa Asas Hukum